GAMBARAN SINDROMA PASCA COVID (LONG COVID) PADA PENYINTAS COVID-19 DI KELURAHAN SERUA BOJONGSARI
Abstract
Latar Belakang: Covid-19 adalah penyakit yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Berdasarkan survey yang dilakukan World Health Organization (WHO) pada bulan September 2020, 35% pasien yang sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 mengaku tidak kembali ke kondisi fisik optimal, kemudian adanya fenomena Sindrom Pasca Covid (Long Covid), pertama kali disorot pada Mei 2020.Long covid adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan adanya berbagai gejala, bahkan berminggu-minggu atau berbulan bulan setelah tertular infeksi SARS-CoV-2 terlepas dari status virusnya. Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik penyintas covid-19, riwayat covid sebelumnya, dan gejala sindrom pasca covid (long covid). Metode Penelitian: Metode survey menggunakan kuesioner gejala sindrom pasca covid (long covid).Hasil: Berdasarkan penelitian yang dilakukan, sebanyak 82 % responden yang mengalami gejala sindrom pasca covid (long covid). Berdasarkan gejala kebutuhan fisiologis yang dialami oleh responden mayoritas mengalami gejala kelelahan sebanyak 70.70%, gejala batuk sebanyak 51.20%, dan gejala sakit kepala sebanyak 43.90%. Berdasarkan gejala kebutuhan psikologis yang dialami oleh responden mayoritas mengalami khawatir sebanyak 68.29%, sedih sebanyak 58.50%, masalah konsentrasi sebanyak 21.95%, dan depresi sebanyak 9.75%. Kesimpulan: Berdasarkan penelitian yang dilakukan kepada 50 responden, terdapat 42 responden atau sebanyak 82 % mengalami gejala sindrom pasca covid (long covid).