PELATIHAN KESEHATAN UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DALAM MEMBERIKAN BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) PADA SMK MUHAMMADIYAH SEKAMPUNG LAMPUNG TIMUR

Abstract

Kecelakaan atau bencana dapat terjadi dimana saja dan kapan saja. Dalam keseharian sering ditemukan kejadian seseorang yang kehilangan kesadaran tiba-tiba atau menemukan korban tergeletak dijalan akibat kecelakan. Banyak dari mereka menyebabkan hilang kesadaran bahkan henti jantung. Kondisi hilangnya kesadaran seseorang juga dapat disebabkan serangan jantung ataupun tersedak. Pemberian pertolongan awal sebagai upaya penyelamatan korban kecelakaan, serangan jantung ataupun tersedak menjadi prioritas utama agar tidak terjadi kondisi yang lebih buruk bahkan sampai mengalami kematian akibat kelambatan maupun kesalahan dalam pertolongan awal. Upaya penyelamatan jiwa pada keadaan kegawatdaruratan merupakan suatu hal yang sangat penting. Serangan henti jantung dan henti nafas dapat terjadi pada siapa pun dan dimanapun. sehingga perlu dilakukan pelatihan kesehatan pada siswa meneganh atas dalam menangani korban dengan henti jantung. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah Sekampung, Lampung Timur. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pelatihan kesehatan, simulasi dan role play. Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa 75% peserta dapat menyerap informasi dengan baik serta dapat memperaktekkan kembali bagaimana cara penanganan korban henti jantung dengan Bantuan Hidup Dasar (BHD). Pelatihan Kesehatan seperti ini dapat terus dilakukan oleh pihak sekolah melalui kegiatan kesiswaan seperti PMI dan UKS.