PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN KAKI DIABETES PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2
Abstract
Ulkus diabetes merupakan salah satu komplikasi diabetes yang sering terjadi. Indentifikasi faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian ulkus diabetes diperlukan untuk tindakan preventif. Pada pasien diabetes melitus tipe 2, diperlukan suatu pengetahuan sebagai upaya preventif terhadap terjadinya ulkus diabetik akibat adanya gangguan pada vaskularisasi perifer. Pencegahan terjadinya ulkus diabetic membantu mendeteksi secara dini kaki “beresiko” dan berfungsi sebagai alat edukasi yang berguna untuk meningkatkan kesadaran akan penyakit kaki Diabetes dengan melakukan pemantauan. Bentuk pemantauan sebagai upaya pencegahan primer yang dilakukan pada penderita diabetes melitus adalah perawatan kaki pada pasien diabetes mellitus. Tindakan yang harus dilakukan dalam perawatan kaki untuk mengetahui adanya kelainan kaki secara diniKegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di Puskesmas Banjar Sari Kota Metro, Lampung. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pre post test. Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa setelah dilakukan post test sebanyak 85% ( 30 peserta ) berpengetahuan baik tentang perawatan kaki diabetes. Edukasi Kesehatan seperti ini dapat terus dilakukan oleh pihak puskesmas ataupun para kader melalui kegiatan rutinitas seperti setelah melakukan kegiatan senam atau kegiatan yang melibatkan masyarakat.
References
2. Adhania, C. C., Wiwaha, G., & Fianza, P. I. (2018). Prevalensi Penyakit Tidak Menular pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Kota Bandung Tahun 2013-2015. Jurnal Sistem Kesehatan, 3(4), 204–211. https://doi.org/10.24198/jsk.v3i4.18499
3. Dinas Kesehatan Kota Metro. (2023). Profil Kesehatan Kota Metro. https://dinkes.metrokota.go.id
4. Swanson T, Grothier L, Schultz G. Wound made infection easy. Wounds International [internet]. 2014. [cited 2017 April 3]; [6]. Available from http://www.woundsinternational.com/media/other-resources/_/1152/files/wi-m
5. Banday, M. Z., Sameer, A. S., & Nissar, S. (2020). Pathophysiology Of Diabetes: An Overview. Avicenna Journal Of Medicine, 10(04), 174–188. Https://Doi.Org/10.4103/Ajm .Ajm_53_20
6. Putri, L. R., & Hastuti, Y. D. (2016). Gambaran Self Care Penderita Diabetes Melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Srondol Semarang Pendahuluan Penyakit Diabetes Melitus ( DM ) merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius dihadapi dunia ( Soegondo , 2009 ). Prevalensi dan 2015 ke pus. Jurnal Departemen Keperawatan, Dm. ejournal-s1.undip.ac.id/
7. Aumiller, W. D., & Dollahite, H. A. (2015). Pathogenesis And Management Of Diabetic Foot Ulcers. Journal Of The American Academy Of Physician Assistants, 28(5), 28– 34. Https://Doi.Org/10.1097/01.J aa.0000464276.44117.B1
8. Indonesia, P. E. (2021). Pedoman Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa Di Indonesia 2021. In Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (1st Ed.). Pb. Perkeni.
9. Oktorina, R., Sitorus, R., & Sukmarini, L. (2019). Pengaruh Edukasi Kesehatan dengan Self Instructional Module Terhadap Pengetahuan Tentang Diabetes Melitus, 4(1), 171–183.